Jakarta, CNBC Indonesia – Pasar saham Indonesia kembali akan kedatangan emiten baru. Kali ini, perusahaan yang akan melantai di bursa dan melakukan penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) adalah PT Indo Boga Sukses Tbk.
Indo Boga Sukses adalah pengelola Restoran D’Monaco yang terletak di Kabupaten Sleman, Provinsi Yogyakarta. Indo Boga Sukses juga punya anak usaha yakni PT Sofia Berkah Abadi, pengelola penginapan dengan nama Sofia Residence.
Mengutip prospektusnya, Indo Boga akan melakukan IPO dengan menawarkan sebanyak-banyaknya 1.607.360.000 saham baru yang merupakan Saham Biasa Atas Nama dengan nilai nominal Rp 25 per lembar.
Jumlah ini setara 20% modal ditempatkan dan disetor penuh dalam perusahaan setelah Penawaran Umum yang dikeluarkan dari simpanan (portepel) Indo Boga.
Harga penawaran umum perdana saham Indo Boga dalam masa bookbuilding adalah Rp 65 – Rp 100 per unit. Dengan rentang harga tersebut, jumlah seluruh nilai Penawaran Umum sebanyak-banyaknya adalah Rp 160.736.000.000.
“Perseroan dapat melakukan perubahan rentang harga paling lambat 3 hari kerja sebelum batas waktu konfirmasi ada atau tidak adanya perubahan atau penyampaian informasi mengenai jumlah dan harga penawaran Efek. Penjaminan emisi Efek sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan di sektor pasar modal mengenai tata cara pendaftaran dalam rangka Penawaran Umum,” tulis Indo Boga Sukses, dikutip Kamis (31/3/2022).
Pada saat yang sama, Indo Boga juga akan menerbitkan maksimal 803.680.000 Waran Seri I atau sebanyak-banyaknya 12,50% dari jumlah saham saat pendaftaran IPO disampaikan.
Waran Seri I akan diberikan gratis kepada pemegang saham baru perseroan. Rinciannya, setiap pemegang 2 saham baru Indo Boga akan mendapat 1 Waran Seri I.
Indo Boga telah menunjuk PT NH Korindo Sekuritas Indonesia dan PT Surya Fajar Sekuritas sebagai penjamin pelaksana emisi efek. Masa penawaran awal berlangsung pada 31 Maret – 6 April. Setelah itu, tanggal efektif diperkirakan pada 14 April.
Masa penawaran umum perdana saham perusahaan akan dilakukan pada 19 – 21 April. Penjatahan akan dilakukan pada 21 April, disusul distribusi saham per 22 April, dan pencatatan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 25 April atau sekitar sepekan sebelum Idulfitri.
Indo Boga menyebut, dana hasil IPO akan digunakan sebanyak 27,01% untuk dua hal. Pertama, 4,83% untuk renovasi dan tambahan executive lounge di D’Monaco Restaurant, serta pembangunan restoran baru di Condongcatur, Sleman, DIY. Kedua, 22,18% untuk modal kerja perusahaan.
Kemudian, 37,66% dana akan digunakan untuk setoran modal kepada PT Indo Nations Harvest. Sisanya, masing-masing 16,12% dan 19,21% dana akan diberikan ke PT Kairos Sukses Indonesia dan PT Sofia Berkah Abadi sebagai modal.
Content retrieved from: https://www.cnbcindonesia.com/market/20220331165533-17-327729/pengelola-restoran-dmonaco-indo-boga-ipo-rp-160-miliar.